Pendidikan

Pendidikan

Iklan

terkini

Wisatawan Domestik Ditemukan Meninggal Dunia Saat Snorkeling di Gili Trawangan

Minggu, 29 September 2024, 05.00 WIB Last Updated 2024-09-30T02:30:13Z

 

Wisatawan domestik ditemukan meninggal dunia saat snorkeling di Gili Trawangan di evakuasi. Foto/istimewa


Lombok Utara, LokalNews.id – Seorang wisatawan domestik diduga tenggelam saat snorkeling dan ditemukan meninggal dunia dalam keadaan mengapung di pantai depan W Resort, Dusun Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara (KLU), pada Sabtu (28/9/).


Korban diketahui bernama Yasrin SE (54), warga Jl. Apt Pranoto Gang Etam No. 80, Sangata Utara, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.


Yasrin merupakan bagian dari rombongan Dinas Perikanan Kabupaten Kutai Timur yang melakukan kunjungan kerja ke Dinas Perikanan Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB.


Korban diduga meninggal dunia akibat tenggelam saat snorkeling di pantai depan W Resort bersama beberapa rekannya. Pemandu wisata bersama teman-temannya sempat melakukan pencarian sebelum akhirnya jenazah korban ditemukan.


Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro SIK MS.I, melalui Kapolsek Pemenang, AKP I Made Susila Artana, menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Pada Sabtu, 28 September 2024, pukul 09.42 WITA, korban bersama 17 anggota rombongan Dinas Perikanan Kutai Timur tiba di O Cafe, Gili Trawangan.


Kemudian, korban dan 9 rekannya melakukan trip snorkeling menggunakan boat "Class Bottom", dengan boatman berinisial K dan pemandu wisata berinisial H.


"Setibanya di spot snorkeling di pantai depan W Resort, korban bersama 6 orang temannya mulai snorkeling, sementara 3 orang lainnya menunggu di atas boat. Sekitar 20 menit kemudian, teman-teman korban kembali ke boat, namun korban tidak ikut naik," tutur AKP I Made Susila Artana.


Pada pukul 11.23 WITA, dua WNA bernama David dan Paul menemukan korban yang masih menggunakan alat snorkeling dalam kondisi terapung dengan posisi tengkurap di pantai depan W Resort, Gili Trawangan.


Kapolsek menambahkan, warga asing tersebut bersama masyarakat setempat mengevakuasi jenazah korban ke pinggir pantai dan langsung dibawa ke Klinik Warna menggunakan cidomo (kereta kuda).


"Sesampainya di Klinik Warna, tim medis yang dipimpin oleh dr. Hura Siatus Tias memberikan penanganan berupa Resusitasi Jantung Paru (RJP) dan tindakan medis lainnya. Namun, korban tidak memberikan respon dan dinyatakan meninggal dunia," jelas Kapolsek.


Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara menggunakan ambulans Puskesmas Nipah pada pukul 14.00 WITA untuk penanganan lebih lanjut.


"Saat ini, jenazah korban telah berada di Rumah Sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut," tutupnya. (ong)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Wisatawan Domestik Ditemukan Meninggal Dunia Saat Snorkeling di Gili Trawangan

Terkini

Pk husnul

Close x