 |
| Penjabat (Pj.) Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik. Foto/istimewa |
LokalNews.id — Penjabat (Pj.) Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, menegaskan pentingnya netralitas bagi seluruh kepala desa dan lurah di Kabupaten Lombok Timur menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur tahun 2024.
Juaini mengingatkan bahwa komitmen tersebut merupakan upaya melindungi kepala desa dari potensi masalah hukum. Menurutnya, meskipun para kepala desa sudah memahami pentingnya netralitas, tetap diperlukan kehati-hatian dalam menjaga posisi mereka.
"Kepala desa, seperti halnya Aparatur Sipil Negara (ASN), memiliki batasan hak dalam Pilkada, salah satunya larangan berkampanye secara aktif," ujar Pj. Bupati saat membuka Sosialisasi Netralitas Kepala Desa di Tetebatu Selatan, Rabu (25/9).
Dalam kesempatan itu, Juaini juga menekankan pentingnya dukungan para kepala desa untuk memastikan kelancaran proses Pilkada di wilayah masing-masing.
Ia juga menggarisbawahi bahwa pelayanan kepada masyarakat harus tetap berjalan adil dan tanpa diskriminasi, terlepas dari pilihan politik setiap individu.
"Masyarakat memiliki hak untuk menentukan pilihannya, namun hal tersebut tidak boleh memengaruhi kualitas pelayanan yang diberikan oleh pemerintah desa," tambahnya.
Koordinator Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Bawaslu Lombok Timur, Jumaidi, juga turut hadir dalam acara tersebut.
Jumaidi menekankan pentingnya kegiatan sosialisasi ini, terutama di masa kampanye, untuk menciptakan demokrasi yang aman dan damai di Lombok Timur.
"Ini adalah kesempatan bagi para peserta untuk berdiskusi dengan narasumber dan memahami aturan terkait netralitas," jelasnya. (ong)
