![]() |
Mantan Bupati Lombok Timur dua periode, H. Moh Ali Bin Dachlan (Ali BD). Foto/Ong |
LokalNews.id - Mantan Bupati Lombok Timur dua periode, H. Moh Ali Bin Dachlan (Ali BD), menyatakan dukungannya kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur nomor urut 2, H. Haerul Warisin dan H. Moh Edwin Hadiwijaya (Iron-Edwin). Dukungan ini disampaikan Ali BD dalam acara silaturahmi yang digelar Minggu malam (20/10/2024) di Gedung Esoch Sport Paokmotong.
"Jangan lupa 27 November coblos Iron-Edwin nomor urut 2," seru Ali BD dalam pidatonya yang disambut sorakan dan tepuk tangan meriah dari ribuan pendukung pasangan ini, yang menamakan diri sebagai Tim Biru.
Ali BD menegaskan bahwa H. Haerul Warisin, yang akrab disapa H. Iron, adalah calon yang paling ideal berpengalaman dibandingkan empat kandidat lainnya.
Menurut Ali BD, saat mendampinginya menjadi Bupati Lombok Timur, keduanya membangun pasar-pasar di Lombok Timur tanpa berhutang, sebuah prestasi besar yang dia yakini akan diteruskan oleh pasangan Iron-Edwin.
"Masalah utama di Lombok Timur adalah ekonomi, dan kami membangun pasar untuk mengatasinya tanpa berhutang," kata Ali BD. Ia menambahkan bahwa pemerintahan setelahnya justru mengandalkan hutang, yang menurutnya merupakan tanda kemunduran dalam kepemimpinan.
Ali BD yakin, jika terpilih, pasangan Iron-Edwin akan melanjutkan visi pembangunan tanpa hutang yang dia terapkan selama masa jabatannya. "Lombok Timur tidak akan menjadi tukang hutang, tetapi tukang membangun," tegasnya.
Selain itu, Ali BD juga mengungkapkan pengalaman H. Iron sebagai pemimpin yang selalu mendengarkan nasihat, dan dia berjanji akan terus memberikan bimbingan jika diperlukan.
"Saya seperti kakaknya, kalau dia tidak benar dalam memimpin Lotim, saya yang pertama akan memberi nasihat," ujar Ali BD.
Calon Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, dalam kesempatan yang sama menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui bantuan modal untuk pedagang kecil.
Ia berjanji akan memberikan bantuan modal hingga Rp 2,5 juta untuk pengusaha kecil, sebagai bagian dari upaya mendukung pertumbuhan ekonomi di tingkat bawah.
Fokus utama programnya, kata Haerul, tidak lagi pada pembangunan pasar baru, karena jumlah pasar dinilai sudah memadai. "Kami akan fokus memperbaiki fisik dan fungsi pasar yang ada," tambahnya.
Haerul juga berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur jalan dan perbaikan rumah-rumah yang tidak layak huni, serta memprioritaskan pendidikan dan kesehatan dalam visinya mewujudkan Lombok Timur yang sejahtera, maju, adil, religius, dan transparan (SMART).
“Tidak sulit mewujudkan Lombok Timur SMART, yang penting pemimpin mau bekerja untuk rakyatnya," pungkas Haerul Warisin. (ong)