 |
| IPTU Muhammad Naufal, Kepala Satuan Narkoba Polres Lombok Timur. Foto/istimewa |
lokalnews.id — Satuan Reserse Narkoba Polres Lombok Timur, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu ke dalam tahanan Polres pada Sabtu malam (26/10) sekitar pukul 21.00 Wita. Tiga orang yang diduga terlibat telah ditangkap dan kini menjalani pemeriksaan intensif oleh petugas.
IPTU Muhammad Naufal, Kepala Satuan Narkoba Polres Lombok Timur, mengungkapkan bahwa penangkapan bermula dari kecurigaan petugas piket terhadap gerak-gerik mencurigakan ketiga individu tersebut saat hendak memasuki area Polres.
Saat diperiksa, petugas menemukan satu paket sabu seberat 0,57 gram yang disembunyikan dengan cerdik di dalam kemasan pasta gigi.
"Dari hasil pemeriksaan, ketiga pelaku berinisial IK, AN, dan F memiliki peran masing-masing dalam aksi penyelundupan ini. Terutama pelaku berinisial IK yang berperan sebagai kurir, menggunakan modus berpura-pura menjenguk tahanan," jelas IPTU Naufal.
Modus penyelundupan ini dinilai cukup licik, dengan pelaku menyembunyikan narkotika di dalam barang sehari-hari guna mengelabui petugas. Berkat kejelian dan kewaspadaan petugas piket, upaya penyelundupan ini berhasil digagalkan.
IPTU Naufal pun memberikan apresiasi atas kesiapsiagaan jajarannya dalam menghadapi ancaman narkoba.
"Ini membuktikan bahwa petugas kami selalu siaga dan siap menghadapi segala bentuk ancaman, termasuk upaya penyelundupan narkoba," pujinya.
Kapolres Lombok Timur melalui IPTU Muhammad Naufal menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan dan koordinasi dengan pihak terkait guna mencegah peredaran narkoba di wilayah hukum Lombok Timur.
"Kami tidak akan memberikan toleransi terhadap segala bentuk tindak pidana narkoba. Pelaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.
Saat ini, ketiga pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba yang lebih luas. Polisi juga tengah mengembangkan kasus ini guna menelusuri asal-usul sabu yang berhasil diamankan. (ong)
