![]() |
Penanganan sampah sementara di Sembalun di buang ke TPS Ijobalit. Foto/ong |
LokalNews.id — Pemerintah Daerah Lombok Timur (Pemda Lotim) akan pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) di Sembalun pada Tahun 2025. Rencana ini menjadi konflik di masyarakat antar desa, karena lokasi belum jelas.
Salah seorang tokoh Sembalun, Marsoni, meminta Pemda Lotim untuk segera menentukan lokasi untuk pembangunan TPST di Sembalun. Hal tersebut guna meredam konflik soal sampah di tengah masyarakat saat ini.
"Kita minta Pemda segera membangun TPST di Sembalun ini untuk meredam konflik soal sampah. Bagaimanapun juga Sembalun menjadi destinasi wisata dunia,"kata Marsoni, Sabtu (14/12).
Lebih lanjut dikatakannya, sampah ini merupakan masalah yang kompleks karena tidak tertangani dengan serius. Karena jika TPST akan dibangun warga pun telah menyiapkan beberapa alternatif sebagai lokasi pembangunan TPST.
Bahkan, Pemda Lotim juga telah melakukan survei beberapa titik lokasi pembangunan PTSP yaitu di Blok Nusa dan Dusun Puan Desa Sajang, dan di Desa Bilok Petung.
"Sekarang tinggal kita tunggu kepastian dari tiga lokasi itu, dimana akan dibangun " terangnya.
Apa pun alasannya warga di semua desa di Kecamatan Sembalun imbuh Marsoni, tetap berharap supaya TPST harus tetap ada meski dibangun dimana pun.
Berkaitan dengan penanganan sampah ini mereka juga berharap supaya pihak terkait turun memberikan edukasi ke masyarakat. Terutama edukasi masyarakat bagaimana bisa mengolah sampah menjadi bahan bernilai ekonomis.
"Sejak 2018, memang ada beberapa warga kita yang membuat aneka produk dengan bahan sampah. Baik itu dalam bentuk kompos maupun cacah tapi itu hanya beberapa masyarakat saja yang paham " tutupnya. (ong)